Faktor Yang Mempengaruhi Kesejahteraan Subektif Anak Didik Lembaga Pembinaan Khusus Anak
Description
Penelitian ini didasari oleh keprihatinan peneliti terhadap meningkatnya kasus anak yang berkonflik dengan hukum (ABH) yang akhirnya harus menjalani pembinaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA), yang dulu dikenal sebagai Lembaga Pemasyarakatan Anak. Tujuan penelitian ini adalah menggali faktor-faktor yang mempengaruhi kesejahteraan subyektif anak didik Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA). Penelitian dilakukan dua tahap dengan mengambil sampel pada dua lembaga pemasyarakatan (LAPAS) anak, yaitu LPKA Pria Tangerang dan LPKA Bandung. Tahap pertama dilakukan metode kuantitatif dengan menyebarkan angket kepada 90 anak didik LPKA dan tahap kedua dilakukan metode kualitatif dengan menggunakan teknik pengambilan data dengan Focus Group Discussion (FGD). FDG dilakukan kepada 40 orang anak berkonflik dengan hukum (ABH) yang memiliki tingkat kesejahteraaan subyektif yang tergolong tinggi, yang terdiri dari 23 orang ABH di LPKA Tangerang dan 17 orang ABH di LPKA Bandung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kesejahteraan subyektif anak didik di Lembaga Pembinaan Khusus Anak antara lain kemampuan anak untuk mengatasi situasi , dan kemampuan menyesuaikan diri dalam situasi sulit, dan spiritualitas serta dukungan sosial yang bersumber dari keluarga, teman sebaya dan petugas lembaga pembinaan khusus anak. Berdasarkan hasil tersebut peneliti menyimpulkan faktor-faktor yang mempengaruhi kesejahteraan subyektif anak didik LPKA meliputi faktor internal yang bersumber dari dalam diri anak dan faktor eksternal yang bersumber dari lingkungan.
Files
Vol. 1 No. 1 April 2017 hlm 83-95 doi 10.5281zenodo.57956.pdf
Files
(742.0 kB)
Name | Size | Download all |
---|---|---|
md5:bd81ff49458473e9b747ef72b9371a60
|
742.0 kB | Preview Download |