ANALISA PEMBANGUNAN RUMAH TINGGAL SEDERHANA DARI SEGI PERENCANAAN ATAP

Perencanaan struktur rangka atap kayu penting diperhatikan dalam perencanaan. Kayu  memiliki  berbagai kelas mutu dan kuat acuan. Maka dari itu pemilihan jenis kayu sangat berpengaruh terhadap suatu perencanaan khususnya perencanaan struktur atap secara konvensional.  Analisa dan  perencanaan  struktur  atap serta membandingkan penggunaan mutu kayu yang berbeda tapi  dalam  kelas kayu yang sama dalam pembangunan rumah tinggal sederhana merupakan tujuan dari penelitian ini. Metode  penelitian yang digunakan metode kuantitatif dengan analisis struktur statis tertentu dimana  cara (metode) pengumpulan data, analisis data, dan  iterprestasi  hasil  analisis  untuk mendapatkan  informasi  untuk  mengambil  keputusan  dan  kesimpulan. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa 1) Kombinasi pembebanan sebesar 11198,48 Nm. 2) Kontrol dimensi batang tarik dengan kayu kelas A kode mutu E-22  lebih  besar  daripada  penggunaan  kayu  kelas  B  Kode  mutu  E-22  yaitu 138240 N > 108864 N. Dari perbedaan tersebut maka penggunaan kayu kelas E22 kode mutu A lebih baik digunakan daripada kayu dengan kode mutu B.